Pernah saya dengar bahwa jika hari ini saya membeli hand pone baru, maka enam bulan kedepan hand pone yang saya beli itu sudah menjadi barang yang ketinggalan jaman. Modelnya, bentuknya dan teknologinya. Artinya dalam setiap enam bulan selalu ditemukan teknologi baru pada hand pone yang lebih hebat dari sebelumnya.
Saya masih ingat betul pertama kali punya HP harganya sekitar satu juta rupiah, besar dan berat, memorinya kecil, dan cuma bisa untuk telepon, SMS dan permainan game sederhana, dan jika akan digunakan harus keluar rumah untuk menghindari blank-spot karena jarak tower rilay masih sangat jauh. Dan biaya operasionalnya sangat mahal, kartu perdana harganya seratus ribu rupiah, untuk masa aktif satu bulan harus mengisi pulsa lebih dari limapuluh ribu rupiah, jika digunakan untuk berhubungan dengan nomor diluar area atau namor dari operator lain maka diberlakukan roming yang taripnya lebih mahal, dan masih banyak lagi ketentuan-ketentuan yang diberlakukan operator pada para pengguna yang jika dibandingkan jaman sekarang tentu seperti aturan yang aneh.
Delapan tahun sudah peristiwa itu berlalu, saat ini untuk mendapatkan hand pone yang sarat teknologi, selain untuk telepon dan sms, juga ada fasilitas mp3,vidio,kamera,koneksi internet sampai buat nonton TV, berapa harganya ? cukup Rp.350.000,00 dijamin dapat HP baru alias masih jreeeng..! masih tersegel di dalam kardus. gila..!.Hand pone sekarang ini bentuknya makin ringan,makin tipis, desainnya makin futuristik dan teknologinya makin rumit ( canggih ), tidak terbayangkan jika nantinya teknologi manusia sudah dapat merubah materi menjadi gelombang atau sebaliknya dengan cara yang lebih sederhana seperti yang dihipotesakan Albert einstein benar-benar terwujud ( seperti dalam film anak-anak Power rangers atau dalam film yang sedang box ofice, Transformer ) mungkin kita akan memasuki abad teknologi atlantis kali, hand pone akan di tanan dalam otak sehingga kita dapat berkomunikasi melalui cara tele-pati, kita bisa pergi dengan transportasi e-mail dan satu lagi kita tidak lagi dapat mentertawakan tentang Isro' mi'ro yang dialami Muhammad yang pergi menuju dimensi lain. SubkhanaLLAH..!
Jika supernova bintang kita ( matahari ) seribu tahun kedepan ( jam logik ) belum terjadi, semua benda dan teknologi hasil kebudayaan yang kita miliki sekarang ini adalah menjadi benda purba yang ketinggalan jaman, dapatkah kita sedikit saja membayangkan kira-kira masa itu seperti apa ? mungkin pada masa itu kita tidak dapat lagi membedakan antara seniman, ilmuan maupun seorang sufi, karena dari ketiganya sama-sama dapat menjumpai kebenaran hakiki ( hakikat ) meskipun menggunakan alat transportasi yang berbeda-beda.
( bersambung..! )
